Rabu, 04 Februari 2009

tyranosaurus


Tyranosaurus Rex Saudara Jauh Ayam, Kata Ilmuwan

London/Washington (ANTARA News)- Protein yang disarikan dari seekor Tyrannosaurus Rex yang berusia 68 juta tahun telah memberikan sejumlah bukti akan adanya benang merah evolusi antara dinosaurus dengan hewan jenis unggas masa kini.

Jaringan lunak tersebut diambil dari fosil tulang paha dinosauraus predator berukuran raksasa yang ditemukan di negara bagian AS, Montana pada tahun 2003 yang tertanam dalam kedalaman seribu meter kubik batu-batuan selama jutaan tahun.

Analisa para ilmuwan, memperlihatkan jaringan tersebut yang termasuk serat elastik yang dikenal sebagai collagen memiliki struktur yang sama dalam protein hewan unggas, ayam, demikian diungkapkan para ilmuwan dalam makalah mengenai hasil temuannya yang dimuat dalam majalah "Science".

Jaringan hewan dinosaurus tersebut tidak mengalami kerusakan karena tidak terkontaminasi dengan udara atau aliran air dibawah tanah.

Tim peneliti yang sama juga mengejutkan masayarakat dua tahun lalu dengan hasil temuannya bahwa fosil tulang hewan prasejarah memiliki jaringan lunak, termasuk pembuluh darah. Kedua pembedahan terhadap tulang T.Rex dilakukan di Universitas North Carolina di Raleigh.

Collagen adalah protein berserat elastis yang juga membuat kulit terlihat muda. Selain itu juga menyusun unsur-unsur organik dalam tulang yang terdiri dari mineral dan protein.

Proses fosilisasi terjadi dalam waktu jutaan tahun saat sisa-sisa organik digantikan oleh mineral dari air dan batu-batuan.

"Selama berabad-abad diyakini proses fosilisasi telah merusak material asli , dan sejauh itu tak seorangpun yang memperhatikan tulang-tulang tua tersebut dengan seksama dan sungguh-sungguh,?" kata Dr. Mary Schweitzer yang memimpin tim peneliti Universitas North Carolina, seperti dilaporkan DPA.

Konfirmasi terakhir datang dari lembaga yang dipimpin Dr John Asra yaitu laboratorium yang memiliki fasilitas spectrometry massa di Pusat kesehatan Beth Israel Deaconess di Boston.

Spectrometry massa adalah tehnik yang mengidentifikasi zat-zat kimia melalui massa atomnya. Dan tehnik ini memperlihatkan unsur-unsur atau zat-zat yang ada didalam fosil tulang T.Rex mengandung rangkaian asam amino, yang membentuk collagen khas tertentu.

Pola rangkaian asam amino yang ditemukan dalam fosil tulang T.Rex mirip dengan collagen yang terdapat didalam tuLang hewan ayam serta memiliki kesamaan dengan hewan kodok.

"Kesamaan yang ditemukan dengan hewan ayam adalah jawaban yang jelas akan adanya hubungan antara hewan dinosaurus dengan hewan unggas dimasa modern," kata Schweitzer.

"Data tersebut akan membantu kita mempelajari lebih banyak mengenai evolusi dinosaurus, mengenai terjadinya pelestarian dan bagaimana molekul menurun sejalan dengan waktu yang dapat membuka implikasi penting bagi sistem pengobatan sejumlah penyakit," kata Schweitzer. (*)

COPYRIGHT © 2007